Dinkes Berau Mulai Vaksinasi Anak 6-12 Tahun di 2 Sekolah Dasar

oleh -246 views
Dinas Kesehatan Berau mulai melakukan vaksinasi anak usia 6-12 tahun di beberapa lokasi yakni SD 007 Tanjung Redeb dan SD 002 Tanjung Redeb, Senin (17/1/2022). 

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –

Wajah-wajah riang dari para pelajar berseragam merah putih langsung berubah saat para petugas dari puskesmas datang memasuki salah satu ruang kelas. Ya, Senin ini adalah hari dimulainya vaksinasi anak usia 6-12 tahun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Berau. Sekolah Dasar (SD) 007 Tanjung Redeb dan SD 002 Tanjung Redeb, menjadi sasaran target vaksinasi tersebut.

Puluhan siswa berbaris rapi di depan kelas hingga giliran namanya dipanggil masuk ke ruang kelas. Orang tua masing-masing siswa juga ikut mendampingi buah hatinya mulai dari proses pendataan, skrining awal hingga penyuntikan vaksinasi. Kehadiran para orang tua murid juga diwajibkan karena mereka harus menandatangani surat persetujuan sebelum anaknya divaksin.

Untuk pelaksanaan vaksinasi hari pertama ini sebanyak 400 dosis vaksin jenis Sinovac disiapkan oleh Dinkes Berau, dan dilakukan bertahap ke setiap SD di Kabupaten Berau. Target 33.000 dosis akan diberikan kepada para pelajar SD tersebut. Untuk ketersediaan vaksin juga masih diusahakan oleh Dinkes Berau, lantaran saat ini Sinovac hanya digunakan untuk vaksin anak dan vaksin dosis II.

“Capaiannya masih kecil karena vaksinasi anak ini baru dimulai. Sebelumnya juga sudah ada vaksinasi anak dari TNI dan Polri, dan kita berusaha agar target itu bisa tercapai. Dinkes sudah menginstruksikan ke setiap puskesmas agar capaian vaksinasi anak terus meningkat,” ujar Kadinkes Berau, Iswahyudi, ditemui di sela-sela vaksinasi di SD 007 Tanjung Redeb, Senin (17/1/2022).

Dengan target yang ada, Dinkes Berau berusaha agar vaksinasi anak ini bisa selesai akhir Februari 2022 nanti. Ini karena pada April-Mei 2022 mendatang, juga akan dilaksanakan vaksinasi Rubella pada anak. Vaksinasi anak ini juga dilakukan sebagaimana mengikuti instruksi dari Kemenkes, agar bisa sejalan dengan PTM terbatas agar semakin kondusif. (RIA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *