Serunya Emak-Emak Mencari Minyak Goreng

oleh -495 views
Kehebohan mencari minyak goreng juga dibuat tik tok oleh salah satu ibu rumah tangga. (Foto Facebook)

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS—

Seru, heboh itulah terjadi dalam dua minggu terakhir ini, si minyak goreng yang melangka, membuat hari hari ibu rumah tangga, bahkan bapak rumah tangga pun ikutan sibuk mencari keberadaan si minyak. Di dunia nyata maupun di media social, minyak inilah yang diperbincangkan, di buat dangdut tik tok, ataupun meme nyinyir.

Cerita pencarian minyak goreng seperti bolak balik masuk toko,warung tak peduli apa merknya, mau terkenal atau tidak. Yang penting bisa buat memasak. Seperti yang dialami Diana seorang ibu rumah tangga, berburu mulai dari swalayan di jalan Mangga 2, di sepanjang Murjani 2 , jenderal Sudirman yang dikenal dengan nama Jensud , tak bertemu, akhirnya dapat di warung kecil di jalan Mawar. Minyak goreng kemasan 2 liter seharga Rp 50 ribu. “Syukurlah , di warung lain ada yang jual se liter 30 ribu,” kata kepada dimensinews.

Bahkan di media social facebook , di akun Widya Astuti, begitu gembiranya tergambar , “Dapat 1 liter aja sudah syukur, kayak dapat emas gitu lho,” katanya.

Mengambarkan betapa sulitnya mendapatkan minyak goreng, dan betapa senangnya Ketika minyak goreng bisa dibeli, meski hanya seliter. Status kegembiraan ini disambut nitizen lain.

Walaupun ada yang bilang direbus aja masakan di rumah, dipindang, di kukus, namun yang namanya lidah tidak bisa diajak kompromi. “Masak kita makan rebusan melulu, ya bosan lah. Tumisan sayurpun memerlukan minyak, ceplok telur pun perlu minyak,” begitulah ungkap Amelia.

Sampai sampai di Akun Facebook Iin Indrawati, ternyata pemilik I café ini juga kesulitan mendapatkan minyak goreng. Dan ada teman yang menawarkan jika bertandang ke Tanjung Redeb Kabupaten Berau mau di kasih oleh oleh minyak goreng aja.

Di keseharian, sebut Iin panggilan akrabnya, sudah tidak memikirkan minyak untuk café yang sekalgius restoran itu. “Yang utama adalah untuk kebutuhan rumah tangga, asal bisa buat goreng ikan saja. Sempat kehabisan minyak goreng, mencari cari di toko dan warung, rata rata habis. Kemarin syukur ada teman yang mau memberi 2 liter,” papar Iin.

Pemilik I Cafe, Iin Indrawati juga mencari stok minyak goreng di beberapa swalayan. (Foto istimewa)

Pencarian minyak ini seperti tergambar di akun akun media social, tidak saja di wilayah Tanjung Redeb, ada yang berburu sampai warung warung di pedesaan , seperti di tumbit dan Labanan. Konon masih ada stok lama bertengger di etalase warung, dan biasanya cepat ludes.

Akibat terlalu mahal harga minyak goreng di pasaran, beberapa emak menyatakan rasa stress juga , yang diungkapan kreasi tik tok dangdut. Seperti di akun Adinda Adinda, bunyinya begini “akibat terlalu mahal, akhirnya emak emak pada syok, mewalla dulu kita biar tidak stress.” Tampak seorang ibu muda memegang kemasan minyak goreng 1 liter sambil melantunkan lagu dangdut.

Di grup whats up perbincangan tak jauh dari tema minyak goreng, bahkan ada seorang teman bilang, belum berani pulang ke rumah sebelum dapat minyak goreng. Karena istrinya sudah keluar rumah membeli, tetapi belum mendapatkan.

Sampai siang tadi, toko toko masih kosong minyak, namun ada warung tak jauh dari rumah tahanan yang menjual minyak goreng dengan kemasan gelas mineral. Dari pantauan dimensinews , dalam hitungan menit ada seorang ibu rumah tangga yang membeli dengan jumlah banyak. Satu gelas di jual dengan harga 6 ribu . di pedagang malah bilang, sungkan menjual dengan harga 7 ribu, kasihan orang orang sangat mengharapkan mendapatkan minyak untuk memasak.

Sekarang kuantitasnya sedikit dan mahal di pasaran, namun karena menjadi kebutuhan sehari hari, mahal pun tetap di beli menjadi incaran semua orang. (ana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *