Jembatan Sambaliung Agustus dibongkar, Menyeberang Gunakan LCT

oleh -421 views
Sosialisasi perbaikan jembatan Sambaliung di Balai Mufakat, Kamis (9/6/2022). (foto Helda Mildiana/Dimensinews.id)

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS–

Jembatan Sambaliung yang merupakan satu satunya urat nadi penghubung dari Tanjung Redeb ke enam kecamatan, akan dibongkar sekitar bulan Agustus . Sehubungan dengan pelaksanaan perbaikan jembatan Sambaliung tahun anggaran 2022 provinsi Kaltim. Dan pilihan alternatifnya masyarakat yang akan menyebrang dari Sambaliung ke Tanjung Redeb atau pun sebaliknya akan mengunakan LCT (Landing Craf Tank) .

Sedangkan lokasi penyebrangan berdasarakan hasil kajian DPUPR Kaltim bersama instansi terkait adalah di wilayah jalan Singkuang Tanjung Redeb — Gang Indah RT 22 Sambaliung, ini berdasarkan area sungai cukup dalam . Sebenarnya ada 3 alternatif lainya, namun di singkuang inilah yang disimpulkan.

Hal ini yang mengemuka, diantara kesimpulan lain dari sosialisasi perbaikan jembatan Sambaliung oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Kaltim., di Balai Mufakat Kamis (9/6/2022) . Sosialisasi dibawakan Kadis DPUPR Aji Muhammad Fitra Firnanda bersama ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK MM, Bupati Berau Hj Sri Juniarsih Mas, Wabup Gamalis, Ketua DPRD Berau Madri Pani, Asisten II Setkab Berau Agus Wahyudi.

Peserta yang hadir dalam sosialisasi tersebut, diantaranya Pimpinan Daerah (Forkompinda), Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, KNPI Berau ,tokoh masyarakat, Kepala Kampung Bangun Bebanir dan pengusaha di wilayah Sambaliung dan Tanjung Redeb .

Soal pekerjaan, terkait waktu pekerjaan dipersingkat sebut Fitra Firnanda (schedule) yang pihaknya sebetulnya sudah singkat. Hanya kan nanti tergantung sama situasi, kontraktornya, situasi penataan sosialisasi pengalihannya. “Kalau keputusan pengalihannya sudah cepat dan sudah disiapkan baik Pemkab Berau, ya kita segera bongkar, makin cepat makin baik,” imbuh Fitra.

Adapun kesiapannya nanti, DPUPR Kaltim hanya menyiapkan dermaga (Jetty) dan jalan terdekat. Kalau Pemkab Berau menyiapkan kapal Landing Craft Tank (LCT). Terkait jalan alternatif, dia menuturkan jalan yang paling fisibel, Jalan Singkuang. “Terkait jalan dua jalur nanti kita koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Berau karena mereka yang memegang kewenangan,” kata Fitra Firnanda.

Sebelumnya, Bupati Berau Sri Juniarsih menyebutkan kalau, permasalahan jembatan Sambaliung perlu sekali untuk mengkoordinasikan agar dapat menindaklanjuti selanjutnya supaya kita semua bisa mengatasi kekhawatiran dan keresahan masyarakat di Bumi Batiwakkal. “Dan memang akses ini merupakan penghubung jalan ke daerah pesisir atau menyambungkan diantara enam kecamatan di sana,” kata Bupati.

Sebagaimana diketahui bahwa Pemkab Berau memiliki komitmen kuat meningkatkan infrastruktur daerah dalam rangka mempermudah akses menuju kawasan pertanian, perkebunan, dan pariwisata, untuk mengakselerasikan nilai tambah perekonomian masyarakat.

“Kami juga mengucapkan terimakasih atas bantuan anggaran kegiatan perbaikan jembatan Sambaliung dan perbaikan pada jalan Tanjung Redeb – Talisayan menuju pesisir, dikarenakan akses jalan tersebut sangatlah parah. Sehingga perlu segera tindaklanjut perbaikan. Dan harapan kami bantuan anggaran kegiatan jembatan ini dapat terfokus dan berlanjut sampai selesai,” tutur petinggi di Berau itu.

Sebagaimana gambaran singkat, Jembatan Sambaliung kini berumur sudah 36 tahun, dibangun pada tahun 1986. Kondisi sekarang secara teknis menurut DPUPR Kaltim dan Berau bisa dikatakan kritis. Namun menurut pantauan dan beberapa diskusi Pemkab Berau disampaikan Assisten II Setkab Berau Agus Wahyudi, bahkan di sosial media (medsos) ada pro dan kontra terhadap rehabilitasi itu. Lalu lintas harian rata-rata (LHR)-nya sangat padat. Jadi wajar ada masyarakat merespon hal demikian.(ana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *