Kampung Ramah Lingkungan di Kelurahan Gayam Terus Dikembangkan

oleh -74 views
Gang Wira RT 7 merupakan kawasan kampung ramah lingkungan. Daerah inilah yang kini diandalkan Kelurahan Gayam, dalam penilaian lomba kebersihan lingkungan RT se-Berau. (Ist)

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS-

Dalam penilaian Lomba Kebersihan Lingkungan RT se Kabupaten Berau, bulan Agustus ini, di Kelurahan Gayam mengajukan di RT 07 Kelurahan Gayam dengan nama Ka Ramli yang artinya Kampung ramah Lingkungan.

Pada Rabu (10/8/2022) tadi telah di datangi tim penilai Lomba Kebersihan yang di pimpim M. Reza Pahlevi dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten (DLHK) Berau. Tim disambut Lurah Gayam Iskandar Zulkarnain, SE serta Babinsa Kelurahan Gayam Agus Suprayitno dan Ketua RT 07 beserta warga.

Dalam sambutannya Lurah Gayam menyampaikan bahwa kawasan RT 07 Gang Wira tersebut adalah wilayah yang spesial karena kekompakan warganya dalam hal gotong royong.” Kerja bhakti menjaga kebersihan lingkungan sehingga kami nobatkan sebagai kawasan “Ka Ramli” yaitu Kampung Ramah Lingkungan,” papar Iskandar.

Disebutkan Iskandar, bahwa konsep Ka Ramli ini akan terus kita kembangkan ke beberapa RT di Kelurahan Gayam. Ketua tim penilai menyatakan mengapresiasi adanya ide dan gagasan konsep Ka Ramli, diharapkan dapat betul-betul diaktualisasikan dalam kehidupan warga masyarakat sekitar.

Tahun sebelumnya Kelurahan Gayam memang Juara 1 yaitu RT 01 yang disebut dengan kawasan My Darling ( Kawasan Masyarakat Sadar Lingkungan )
Sekarang Kelurahan Gayam mengajukan RT 07 agar semangat menjaga kebersihan dapat menyebar secara merata di wilayah Kelurahan Gayam. Untuk RT 7 kami beri nama sebagai Kawasan Ka Ramli ( kampung Ramah Lingkungan).

Sedangkan Ketua RT 07 Kelurahan Gayam dalam paparan singkatnya menyampaikan beberapa potensi yang dimiliki dikawasan Ka Ramli antara lain bank sampah dan tempat pengomposan sampah yang saat ini sudah dapat diwujudkan di wilayah Ka Ramli RT 07 Kel. Gayam.

Selain itu banyak ide-ide kreatifitas warga di kawasan Ka Ramli seperti daur ulang sampah, pemanfaatn limbah ban motor, pembuatan kolam ikan serta kerajinan tangan tangan lainnya yang tentu saja mampu meningkatkan kesejahteraan warganya. Warga juga berharap mendapatkan hasil yang terbaik, karena telah berusaha maksimal menjaga lingkungan tetap asri, aman dan nyaman. (hel/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *