TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –
Perlombaan perahu panjang di HUT Kelurahan Gunung Tabur pada Minggu (26/2/2023) terpaksa dihentikan panitia lantaran memakan korban. Satu orang pendayung (AG) dari Kampung Merancang Ulu meninggal dunia. Sedangkan 3 pendayung lainnya dilarikan ke RSUD Abdul Rivai.
“Saat pertandingan berlangsung, AG tiba-tiba tidak sadarkan diri. Sehingga langsung dievakuasi ke tepi sungai untuk dilakukan pertolongan pertama. Sempat juga dilarikan ke RSUD Abdul Rivai untuk dilakukan perawatan, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal di tengah perjalanan,” jelas Kapolsek Gunung Tabur, AKP Amin Maulani.
Diduga, AG meninggal dunia karena kelelahan dan kurang persiapan saat turun bertanding. Keluarga korban juga langsung ke rumah sakit untuk memastikan kondisi AG. Korban lalu dibawa pulang ke rumah duka untuk dimakamkan.
Ketua Panitia HUT Kecamatan Gunung Tabur, Aji Joni Helmi menjelaskan, hasil kesepakatan bersama, pertandingan dihentikan. Adapun uang hadiah akan diberikan kepada para korban.
“Total ada 4 orang yang dilarikan ke rumah sakit, satu diantaranya meninggal dunia. Mewakili seluruh panitia, kami menyampaikan rasa duka cita mendalam atas musibah yang menimpa keluarga korban. Dan ini akan jadi evaluasi jalannya acara balap perahu panjang kedepannya,” terang Aji Joni.
Lomba perahu panjang merupakam even tahunan, yang tidak hanya bertujuan memeriahkan HUT Kelurahan Gunung Tabur. Tapi juga memperat tali silaturahmi antar warga. (*/Ria)