310 Personel Disiagakan di 10 Pos Arus Mudik

oleh -353 views
Wakil Bupati Berau Gamalis bersama Kapolres Berau mengecek kesiapan personel yang akan berjaga di pos pengamanan mudik lebaran Idul Fitri. (Ria/Dimensinews)

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Polres Berau menggelar Apel Operasi Ketupat Mahakam 2023. Total 310 personel yakni 200 personel polisi ditambah 110 personel gabungan dari PMI, BPBD, Pramuka, yang disiagakan untuk berjaga di 10 pos pengamanan arus mudik.

Kapolres Berau, AKBP Sindhu Brahmarya menyampaikan, kegiatan Apel Operasi Ketupat Mahakam 2023 bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik dan arus balik di Kabupaten Berau.

“Jadi 10 posko di beberapa titik termasuk di dalam kota dan di perbatasan-perbatasan, yang bertujuan membantu masyarakat dalam mudik 2023,” tuturnya ditemui usai apel di halaman Mako Polres Berau, Senin (17/4/2023).

Berdasarkan prediksi nasional, arus mudik akan mengalami peningkatan hingga 44,8 persen, dimana dari 85,5 juta orang pada tahun 2022 menjadi 123,8 juta orang di tahun ini. Dirinya menyampaikan, kegiatan tersebut dalam rangka menjaga kondisi kondusifitas suatu wilayah.

“Sebelum menggelar operasi ketupat kami telah menggelar pra ops dengan sasaran minuman keras (miras) dan petasan. Dan selama lebaran Idul Fitri juga, tempat-tempat wisata dijaga karena akan meningkat jumlah kunjungannya. Termasuk titik masuk dan keluar daerah yang ada. Diharapkan ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar,” tambahnya.

Wakil Bupati Berau, Gamalis menyebut akan memberikan support penuh terhadap Polres Berau dalam menggelar Operasi Ketupat Mahakam 2023.

“Tentu kami Pemda yang merupakan bagian dari stakeholder akan memberikan support penuh terhadap kegiatan ini,” jelasnya.

Pemusnahan 525 botol miras dan 25 kotak petasan, hasil operasi selama menjelang bulan Ramadan. (Ria/Dimensinews)

Dikatakan, akan terjadi lonjakan arus mudik tahun 2023. untuk itu, dirinya mengimbau kepada masyarakat saat mudik untuk tinggalkan rumah dalam keadaan aman serta cek seluruh aliran listrik di rumah.

“Begitupun yang tidak mudik tapi menuju ke tempat wisata agar melakukan perjalanan yang aman dan tidak melakukan sesuatu yang dapat menyebabkan kemacetan,” pungkasnya.

Setelah upacara, dilakukan pemusnahan dari hasil operasi selama menjelang bulan Ramadan. Yaitu total 525 botol miras berbagai merek dan 25 kotak petasan yang harapannya diamankan barang tersebut dapat menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Berau. (Ria)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *