PDAM Akan Menjangkau Hingga Wilayah Pesisir Utara Berau

Kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kabupaten Berau terus diupayakan oleh Perumda Air Minum Batiwakkal Berau. Terbaru, prasarana Intake dan jaringan pipa transmisi air baku Kampung Merancang sedang berjalan.

Dengan anggaran sebesar Rp 28 miliar lebih, yang bersumber dari pendanaan APBN Kementerian PUPR, pembangunan Intake yang dijadwalkan selama 270 hari ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan produksi air bersih di wilayah pesisir utara.

“Ini menjadi salah satu misi dari Perumda Air Minum Batiwakkal Berau, yakni menyediakan air bersih bagi masyarakat baik di perkotaan maupun di pedesaan. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan itu, berbagai sumber pendanaan terus dioptimalkan oleh Perumda Batiwakkal,” jelas Direktur Perumda Batiwakkal Berau, Saipul Rahman didampingi Kabag Teknik Syahril dan Kasubag Perencanaan Toyib Kurniawan, saat meninjau lokasi proyek, Selasa (6/6/2023).

Namun, meskipun intake sudah terbangun, untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sampai ke Tanjung Batu, masih diperlukan pendanaan tambahan minimal Rp 63 Miliar, untuk pembangunan jaringan pipa yang dapat mengairi kampung-kampung lainnya.

“Jika bisa dianggarkan di tahun 2024 maka diharapkan akhir tahun 2024, air sudah bisa mengalir di Tanjung Batu. Itu jika memang dianggarkan oleh Pemprov Kaltim atau Pemkab Berau “ kata Saipul.

Saipul Rahman juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian PUPR, atas dukungannya dalam pemenuhan kebutuhan air bersih di Kabupaten Berau.

“Kami berharap semua pihak dapat terus mendukung Kabupaten Berau dalam pemenuhan air bersih, sebagai salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Berau.” tutupnya. (ADV/Ria)