Atasi Banjir, Nurung Minta Pembangunan Drainase Diperhatikan

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –

Banjir masih menjadi salah satu masalah serius yang melanda Kabupaten Berau. Untuk mengatasinya, memang diperlukan pembangunan drainase.

Pasalnya, pembangunan drainase menjadi salah satu solusi untuk mengatasi banjir. Karena itu, pembangunan drainase tersebut perlu dilakukan secara baik sehingga mampu menjawabi persoalan yang terjadi.

Anggota DPRD Berau, Nurung menjelaskan pada beberapa titik yang diamatinya, banjir selalu muncul ketika hujan turun dengan intensitas tinggi. Hal itu menyebabkan jalan dan rumah warga tergenang banjir.

“Saya prihatin melihat kondisi jalan termasuk juga rumah warga ketika hujan turun. Ada juga warga yang mengeluh soal itu. Karena itu, daerah yang belum memiliki drainase perlu dibangun,” jelasnya.

Ke depan, lanjut Nurung, dirinya juga siap memantau pembangunan drainase pada kawasan yang sering menjadi langganan banjir. Dia juga berharap agar banjir tidak lagi terjadi setelah drainase itu dibangun.

“Saya akan pantau juga pembangunan drainase pada titik yang rawan banjir. Dan saya minta pemerintah untuk segera tangani banjir jika ada keluhan dari warga soal itu,” terangnya.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) pada DPUPR Berau, Hendra Pranata menjelaskan pelaksanaan pembangunan drainase untuk mengatasi banjir memang memerlukan srategi-strategi penanganan khusus.

Sebab masih terdapat kendala yang ditemukan, seperti masalah lahan, traffic, masa pelaksanaan, kesulitan medan, dan sebagainya.

“Jadi, target kami bagaimana setiap rupiah anggaran, dapat berdampak maksimal untuk mengurangi genangan dan banjir di tengah tantangan-tantangan tadi,” tegasnya.

Salah satu strategi untuk menangani masalah itu, lanjut Hendra, yakni dengan menyusun terlebih dahulu urutan segmen-segmen yang perlu ditangani. Termasuk, mempercepat proses pelaksanaan tender sejak dini.

“Yang mana tender yang perlu dijadwalkan untuk ditangani pada ABT ini, yang mana untuk anggaran berikutnya. Untuk tahun ini drainase yang diprioritaskan juga sudah mulai masuk persiapan tender,” terangnya.

Terkait pembangunan drainase tahun ini, diakui Hendra, akan dilakukan pada tiga jalur yakni di kawasan Durian 3 dan sekitarnya, Kedaung, dan Teluk Bayur. Tiga jalur ini juga sudah masuk persiapan tender.

“Tiga jalur itu target utama kita. Karena titik-titik terparahnya di situ. Selain itu damage areanya juga cukup luas,” tutupnya. (Adv/jo)