Digelontor Rp 100 M, RSUD Tanjung Redeb Ditarget Tepat Waktu

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Dana sebesar Rp 100 miliar kembali digelontorkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk pembangunan lanjutan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Redeb melalui skema kontrak tahun jamak (Multiyears Contract/MYC).

Rudi Mangunsong, wakil rakyat dari partai berlambang kepala banteng ini berharap dengan penambahan anggaran tersebut, RSUD di Jalan Sultan Agung itu bisa diselesaikan sesuai target yang telah ditentukan.

“Target itu mesti dicapai. Kalau bisa dipercepat. Saya minta PPK, kontraktor, dan para pekerja bisa bekerja maksimal untuk mengejar target itu,” jelas anggota DPRD Berau ini.

Disampaikan, pembangunan rumah sakit pelat merah milik daerah ini sangat diperlukan, mengingat  keberadaan RSUD Abdul Rivai saat ini sudah tidak memungkinkan lagi menampung jumlah pasien yang dirawat setiap hari.

“Kehadiran RSUD baru itu sangat diperlukan. Kondisi RSUD Abdul Rivai tidak memungkinkan lagi. Saya minta anggaran yang besar itu benar-benar dimaksimalkan,” tegasnya.

Sejauh ini, tambahnya, masalah perizinan seringkali juga menjadi faktor penghambat pembangunan suatu bangunan atau gedung. Namun, dirinya mengapresiasi RSUD Tanjung Redeb yang sudah mengantongi izin yang dibutuhkan.

“Izin PBG biasanya menghambat pembangunan. Tapi syukur karena RSUD ini sudah berizin. Tinggal ke depan ditingkatkan menjadi Tipe B. Itu dipikirkan kemudian. Intinya pelayanan kesehatan mesti jalan baik,” tutupnya.

Terpisah, Bupati Berau Sri Juniarsih menjelaskan kehadiran RSUD Tanjung Redeb dinilai berguna bagi peningkatan pelayanan kesehatan di daerah. Karena itu, pembangunannya akan terus berjalan.

“Dipastikan pembangunan akan terus berjalan. Tinggal urusan upgrade ke Tipe B itu tetap diproses,” singkatnya. (ADV/dprd2024/Jo)