Distribusi Air Bersih Harus Sampai Ke Kampung Terjauh

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah mendorong penyaluran air bersih, terutama ke kampung-kampung terjauh untuk segera diwujudkan tahun ini.

Menurutnya, kebutuhan dasar manusia adalah air, tetapi masih ada masyarakat di Kabupaten Berau yang hingga saat ini belum merasakan manfaat air bersih.

“Seperti Kecamatan Kelay. Masih ada kampung di Kecamatan Kelay yang belum tersentuh air bersih,” ujarnya Kamis (21/3/2024).

Sehingga masyarakat kampung masih menggunakan air sungai ataupun sumur, terlebih, pengadaan air bersih juga menjadi salah satu penentu angka prevalensi stunting di suatu daerah.

“Dari 10 Kabupaten/Kota yang masuk dalam angka tertinggi, Berau berada di peringkat tujuh yakni 21,6 persen,” ucapnya.

Seperti diketahui, Kabupaten Berau menduduki angka stunting yang cukup tinggi.

“Salah satu penyebabnya yakni kualitas air yang tidak memenuhi standar sehingga andil kualitas air dalam menurunkan angka stunting sangatlah penting,” ungkapnya.

Menurutnya, walau Kabupaten Berau telah menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) namun isu stunting masih tinggi tentu itu akan berpengaruh pada opini kinerja yang akan datang.

“Kami berharap dengan anggaran yang baik dan mensuport program terlayani air bersih, masyarakat kita semakin sehat dan juga angka stunting akan menurun,” ungkapnya.

Kendati demikian, pihaknya menjelaskan hal ini menjadi tanggung jawab Pemkab Berau sebagai pelayanan masyatakat untuk memproritaskan fasilitas air beraih untuk seluruh masyarakat Berau.

“Memang secara anggaran tidak mencukupi bila semua harus disupport tapi tergantung skala prioritaskan,” pungkasnya.  (*)

(adv/dprd2024/si)