Bupati : Duta Genre Bantu Pemerintah Sosialisasikan Gerakan Anti Narkoba

oleh -159 views

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS- Bupati Berau Sri Juniarsih Mas menegaskan kepada pemenang Duta Genre yang diikuti 32 peserta ini, nantinya dapat membantu Pemkab Berau, tidak hanya untuk mencegah stunting tetapi juga menekan pernikahan dini dan aktif mengkonsumsi tablet penambah darah bagi remaja putri.

“Juga suatu kewajiban nantinya menyampaikan sosialisasi gerakan anti narkoba kepada teman sejawat terlebih keluarga,” tuturnya, dalam acara Grand Final Duta Gendre di Balai Mufakat, Sabtu (1/6/2024)

Menurutnya kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting dan strategis karena kedepannya akan menghadapi bonus demograti.

“Komunikasi yang baik, dan mengedukasi. kedepankan ahlak sebagai Duta Genre. Penyampaian yang komunikatif akan mudah dimengerti, serta kedepankan atitude, baik dengan sesama, orang dewasa, maupun orang tua,” papar Sri Juniarsih Mas.
Adapun pemenang duta genre, Juara 1 putri Septiana Ayu Lestari (SMKN 1 Berau) , putera Rivaldianus Ricardo Valentino Cileng (SMAN 2 Berau), juara 2 puteri Felizah Putri Ardianti (SMAN 1 Berau), putera Charlie Cornery Kala (SMAN 2 Berau), Juara 3 puteri Nurmiati (MAN Berau) putera Agung Prabowo (SMKN 1 Berau), juara favorit puteri Alycia Safira (SMAN 1 Berau) dan juara putera Kamil Rakhadian (SMA Muhammadiyah).

KEDEPANKAN PEMBENTUKAN KARAKTER
Sementara itu, sekretaris DPPKB3A dr Halijah memaparkan
Pemilihan Duta Genre ini, digelar Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A).
Seperti disebutkan sekretaris DPPKB3A , pemilihan duta genre merupakan ajang yang bergerak dibawah naungan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN setiap tahun.
Program genre merupakan program yang dikembangkan untuk penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan.
“ Ini sebagai harapan bagi remaja agar mampu melangsungkan jenjang pendidikan dan berkarir dalam pekerjaan secara terencana,” kata Halijah.D
Disebutkan program genre ini mengedepankan pembentukan karakter bagi generasi muda ini mengedukasi remaja untuk menjauhi Pernikahan Dini, Seks Pra Nikah dan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif).
“ Hal ini guna menjadi remaja tangguh dan dapat berkontribusi dalam hal pembangunan. Keberadaan duta genre juga sekaligus menekan maraknya permasalahan remaja. Yang paling menonjol adalah permasalahan seputar seksualitas,” papar Halijah lagi.
Disebutkan, persoalan HIV/AIDS, penyalahgunaan narkoba dan rendahnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi masih rendah di masyatakat terlebih di kalangan remaja.
“Sehingganya peran duta genre perlu terus digiatkan, karena sebagai figur teladan di kalangan generasi muda diharapkan mampu menjadi role model dan spoken person dalam meningkatkan pemahaman terkait kesehatan remaja, pernikahan dini, seks bebas, narkoba, dan lain sebagainya.”pungkasnya. (adv/pem/hel/wnf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *