Perparnas XVII Solo 2024: Momen Penting bagi Atlet Disabilitas, Dispora Kaltim Berikan Dukungan Penuh

Dimensinews.id, Samarinda — Pekan Paralimpiade Nasional (Perparnas) XVII yang digelar di Solo tahun 2024 bukan hanya menjadi ajang kompetisi bagi para atlet disabilitas, melainkan juga menjadi tonggak penting dalam pengembangan olahraga paralimpiade di Indonesia. Dengan dukungan dari pemerintah pusat dan daerah, acara ini diharapkan menjadi katalis bagi kemajuan inklusivitas dalam olahraga nasional.

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) turut berperan aktif mendukung para atlet disabilitas yang akan berlaga di Perparnas Solo. A.A. Bagus Sugiarta, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, menegaskan komitmen penuh pemerintah dalam mendukung atlet-atlet Kaltim agar bisa tampil maksimal.

“Dispora mensupport kegiatan tersebut, dan berharap kepada para atlet yang berlaga agar bisa berprestasi,” ungkap Bagus kepada awak media di Gedung Utama Kandrie Oening Tower.

Seleksi ketat dilakukan oleh National Paralympic Committee (NPC) Provinsi Kaltim untuk memilih atlet terbaik. Dari total 300 peserta yang mengikuti proses seleksi, sebanyak 170 atlet berhasil lolos dan kini memasuki tahap Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) untuk persiapan lebih lanjut.

“Jadi ada 300 peserta disaring menjadi 170 atlet, dan dalam di pekan ini prosesnya sudah pada tahap Pelatda,” jelas Bagus, menekankan pentingnya proses seleksi yang terstruktur guna menemukan bakat-bakat unggul.

Dukungan yang diberikan oleh Dispora Kaltim tidak hanya bersifat teknis, namun juga emosional, dengan harapan agar para atlet dapat meraih prestasi tinggi dan mengharumkan nama provinsi di kancah nasional. “Kami optimis dengan kualitas atlet yang ada, mereka bisa meraih medali emas di Perparnas mendatang,” tambah Bagus dengan penuh keyakinan.

Dispora Kaltim berharap melalui semangat dan dukungan ini, prestasi para atlet disabilitas akan semakin cemerlang, memberikan inspirasi bagi seluruh masyarakat, serta mendorong kesadaran akan pentingnya inklusivitas dalam dunia olahraga. (ADV/DISPORA KALTIM)