Banjir Enam Hari Lumpuhkan Pegat Bukur, Warga Butuh Tenaga Medis

oleh -174 views
Banjir di Kampung Pegat Bukur Kecamatan Sambaliung. dok dimensinews.id

SAMBALIUNG, DIMENSINEWS – Genangan banjir yang melanda Kampung Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, sejak enam hari terakhir belum juga surut. Kondisi ini menyebabkan aktivitas warga lumpuh, sekolah tidak bisa beroperasi, dan pelayanan kesehatan di lokasi sangat minim.

Pada Jumat (9/5/2025), Kepala Kampung Pegat Bukur, Suharyadi Kusuma, bersama aparat kampung dan warga, melakukan distribusi bantuan makanan dan air bersih kepada warga terdampak. Distribusi ini masih terus dilanjutkan untuk menjangkau seluruh warga secara merata.

Namun, Suharyadi mengeluhkan belum adanya kehadiran tenaga kesehatan di lokasi banjir, meski permintaan sudah disampaikan ke pihak terkait.

“Kemarin sudah saya sampaikan kepada Kepala Puskesmas Kecamatan Sambaliung, tetapi sampai sekarang tenaga kesehatan belum ada. Saat ini, kalau ada warga yang sakit, kami beri obat seadanya. Kalau memang butuh penanganan serius, akan kami evakuasi,” jelasnya.

Ia menambahkan, sejumlah warga mulai terserang penyakit akibat banjir, seperti gatal-gatal, diare, dan sakit kepala.

Berdasarkan laporan resmi BPBD Kabupaten Berau per 7 Mei 2025, banjir di Pegat Bukur telah merendam 600 rumah, merusak 1 masjid, 1 gereja, 1 PAUD dan TK, 1 SD, dan 1 SMP, serta membuat akses jalan kampung rusak dan terputus. Selain itu, listrik padam total sejak awal banjir, menambah kesulitan warga dalam beraktivitas.

Kondisi ini juga menghentikan seluruh kegiatan pendidikan. Sekolah tak bisa diakses, sementara siswa dan guru kesulitan menjalankan pembelajaran daring karena keterbatasan listrik dan jaringan.

Warga berharap perhatian serius dari pemerintah daerah, khususnya dalam pengiriman tenaga medis, tim evakuasi, serta percepatan pemulihan infrastruktur dasar.
(ton/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.