Demo Mahasiswa STIPER di DPRD Berau Ricuh, Tuntut Tolak Merger

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS — Aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa dan alumni Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Berau di depan Gedung DPRD Kabupaten Berau pada Senin (19/5/2025) sempat berlangsung ricuh. Massa nyaris membakar ban saat berorasi, sebelum diredam oleh aparat kepolisian.

Disaat bersamaan, berlangsungnya demo mahasiswa Stiper, Ketua DPRD Berau sedang melaksanakan MOU dengan Kejaksanaan Negeri Tanjung Redeb , sedangkan mahasiswa tetap ngotot untuk masuk ke dalam gedung DPRD lantaran hendak menyampaikan poin-poin tuntutannya.

Sebanyak 59 personel Polres Berau yang dipimpin Ipda Moh. Agus Hidayat diterjunkan untuk mengamankan jalannya aksi.

Mahasiswa menolak rencana penggabungan STIPER dengan Universitas Muhammadiyah Berau (UMB) karena dinilai tidak transparan dan tidak melibatkan mahasiswa dalam proses pengambilan keputusan. Mereka juga menuntut agar Ketua STIPER Berau mengundurkan diri dari jabatannya.

Aksi massa kemudian ditanggapi oleh DPRD Kabupaten Berau yang diwakili Wakil Ketua I, Subroto, serta anggota Komisi II, Arman Nofriansyah dan Agus Uriansyah. Ketiganya didampingi oleh aparat kepolisian dan mengajak mahasiswa berdialog secara terbuka.

“Kami akan menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada awal Juni mendatang karena agenda DPRD bulan ini tidak bisa diubah. Kami sudah koordinasi dengan Sekretariat Dewan,” ujar Subroto.

Ia juga mengimbau mahasiswa untuk tetap menjaga ketertiban dalam menyampaikan aspirasi dan bersabar hingga waktu dialog yang dijanjikan.
(adv/dprd25/ton/eff)