Cetak Sejarah! UMB Berau Wisuda 401 Lulusan Terbanyak, Didesak Beri Manfaat

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Universitas Muhammadiyah Berau (UMB) mencetak sejarah baru dengan mewisuda angkatan terbanyak, yaitu 401 lulusan dari berbagai jurusan. Acara sakral tersebut berlangsung pada Rabu (29/10/2025) di SM Tower Hotel, Tanjung Redeb.

Rektor UMB, Muhammad Bayu, menyampaikan bahwa Wisuda ke-V kali ini menandai lonjakan peserta yang signifikan.

“Ini merupakan wisuda terbanyak dalam sejarah UMB, yang biasanya hanya sekitar 200 orang dan sekarang mencapai 400. Dan Insya Allah ke depan, akan bertambah banyak,” ujar Bayu penuh bangga.

Menurut Bayu, tingginya jumlah wisudawan ini selaras dengan upaya UMB dalam menjaga keseimbangan antara mahasiswa masuk dan keluar, yang merupakan salah satu indikator penting dalam penilaian akreditasi universitas. Diketahui, jumlah mahasiswa baru yang masuk UMB saat ini mencapai sekitar 600 orang.
foto Prokopim

Lulusan Ditempa Nilai Islam dan Kemandirian

Bayu menegaskan bahwa wisuda bukanlah sekadar seremoni, melainkan penanda akhir dari perjuangan panjang dan kerja keras para wisudawan. Lulusan UMB tidak hanya dibekali ilmu pengetahuan umum, tetapi juga didalami nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan, kejujuran, kerja keras, keikhlasan, dan tanggung jawab sosial.

Rektor mengakui bahwa tantangan yang dihadapi sarjana baru di tengah Revolusi Digital dan globalisasi sangatlah berat. Oleh karena itu, UMB berkomitmen penuh untuk menghasilkan lulusan yang cerdas, berintegritas, dan adaptif.

“Kita ingin melihat para lulusan Universitas Muhammadiyah Berau tidak hanya bekerja, tetapi berkarya dan memberi manfaat, tidak hanya mencari kehidupan tetapi menciptakan kehidupan yang bermakna bagi sesama,” tegasnya.

Bayu menambahkan, wisuda hari ini adalah kebahagiaan bersama, baik bagi sarjana baru, orang tua, dosen, maupun seluruh masyarakat yang telah menyaksikan tumbuhnya generasi berilmu, beriman, dan berkarakter.

Awal Pengabdian

Di akhir sambutannya, Rektor UMB menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Berau yang telah mempercayakan UMB sebagai wadah pendidikan.

Ia berpesan kepada para lulusan untuk menjadikan momen ini sebagai awal dari pengabdian sejati. “Hari ini bukanlah akhir perjuangan, tetapi melainkan awal pengabdian. Gunakan ilmu yang telah diperoleh untuk membangun Berau, Kalimantan Timur dan juga Indonesia, tunjukkan bahwa lulusan mampu menjadi teladan dalam keilmuan, akhlak, dan kepemimpinan,” pungkasnya.

(adv/kom25/ton/hel)