Bupati Berau: Perhatian Lebih ke Sektor Perikanan

oleh -6 views
Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, dalampembukaan even Manutung Jukut (pesta bakar Iikan) di Tepian Jalan Jenderal Ahmad Yani Tanjung REdeb (16/9/2024). foto Rahmi dimensinews.id

, Hasil ikan yang melimpah ruah di Kabupaten Berau menjadikan perikanan menjadi sektor yang seksi untuk dikembangkan. Even Manutung Jukut merupakan salah satu tanda kalau ikan merupakan potensi kekayaan di Kabupaten Berau. foto Rahmi dimensinews.id

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS- Bupati Berau Sri Juniarsih Mas menyebutkan dalam pembukaan Manutung Jukut di panggung Dinas Pariwisata jalan Jenderal Ahmad Yani, Minggu (16/9/2024) bahwa Pemerintah daerah Kabupaten Berau.
“Kami memberikan perhatian lebih kepada sektor perikanan terutama dalam peningkatan ekonomi masyarakat dan juga program pencegahan stunting untuk generasi emas,” ujarnya
Pemerintah Kabupaten Berau juga memiliki komitmen meningkatkan ekonomi masyarakat dengan optimalisasi sektor hilir sumber daya alam dalam pertanian dalam arti luasnya yang berbasis kerakyatan dan kreatifan lokal selain ini juga sejalan dengan RJPD Kabupaten Berau 2006-2026 yang mana arah kebijakan pembangunan pada tahap 4 salah satunya di fokuskan kepada pengembangan nilai tambah ekonomi, komoditas perikanan dan kelautan.
“Kabupaten Berau menjadi daerah yang mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional yang tentu saja ke depan akan dapatkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, ungkapnya.
Lanjut Sri, untuk perikanan laut itu sebesar 35 ribu ton per tahun dan juga potensi penangkapannya dapat peningkatan perairan umum sebesar 8.950 ton per tahun dan potensi budidaya ikan sebesar 32.345 ton per tahun.
“Secara khusus kami laksanakan sejumlah program antara lain program bantuan mesin kapal 1.004 unit untuk 9 kelompok kemudian bantuan alat tangkap sebesar 160 set kepada 3 kelompok kemudian peningkatan sarana prasarannya untuk pelelangan ikan di Sambaliung dan Tanjung Batu bantuan kolam terpal sebanyak 20 unit kepada 4 kelompok dan juga bantuan benih 112 ribu ekor lalu pakan juga 9.700 kilogram untuk 8 kelompok pelindungan tenaga kerja rentan berupa asuransi ketenaga kerjaan sebanyak 790 nelayan melalui APBD,” paparnya. (adv/pem24/rah/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *