Pemuda Kaltim Siap Hadapi Tantangan di Era Digital Jika Kreatif dan Inovatif

Dimensinews.id, Samarinda – Perkembangan teknologi di era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk bagi generasi muda Kalimantan Timur (Kaltim). Hasbar, seorang Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, mengungkapkan bahwa potensi yang ditawarkan oleh teknologi digital ini dapat menjadi pendorong utama ekonomi jika dimanfaatkan dengan baik oleh para pemuda. Namun, dia menekankan bahwa kunci utama keberhasilan adalah kreativitas.

“Di sinilah peran penting pelatihan dan pendampingan bagi generasi muda untuk membantu mereka mengembangkan ide-ide kreatif yang bisa menghasilkan pemasukan,” kata Hasbar.

Ia meyakini bahwa kreativitas adalah jalan keluar untuk menghadapi beragam tantangan dan memanfaatkan peluang yang terus bermunculan di era digital.

Dispora Kaltim telah menyusun program pelatihan yang ditujukan khusus untuk membekali generasi muda dengan keterampilan digital, mulai dari desain grafis hingga pengelolaan bisnis online. Tujuannya adalah agar mereka memiliki keterampilan praktis yang bisa langsung diterapkan dalam dunia bisnis berbasis digital.

Hasbar juga menekankan perlunya pemuda untuk tidak hanya menjadi pengguna pasif teknologi, tetapi lebih dari itu, mereka harus bisa menciptakan inovasi.

“Kita harus mendorong anak muda agar tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga menjadi kreator dan inovator,” jelasnya.

Karang taruna, sebagai salah satu wadah yang aktif di komunitas, juga mendapat perhatian khusus. Hasbar berharap organisasi ini dapat berperan sebagai katalisator dalam pengembangan kreativitas di kalangan pemuda. Dengan adanya pelatihan yang tepat, dia optimis karang taruna mampu mendorong pemuda di tingkat akar rumput untuk aktif berpartisipasi dalam ekonomi digital.

Selain itu, kolaborasi dengan pihak swasta dan lembaga pendidikan juga dipandang penting untuk memperluas akses pelatihan berkualitas. Menurut Hasbar, sinergi semacam ini akan membantu memperkuat ekosistem digital di Kaltim, sehingga lebih banyak anak muda dapat memanfaatkan peluang yang ada.

Dengan program pelatihan dan dukungan dari berbagai pihak, Dispora Kaltim berharap generasi muda bisa menjadi motor penggerak ekonomi digital di masa depan.

“Dengan kemampuan dan wawasan yang memadai, pemuda Kaltim memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi digital,” pungkas Hasbar. (ADV/DISPORA KALTIM)