Sebagai Organisasi Profesional, IDI Berau Diharapkan Beri Edukasi Efektif Kepada Masyarakat

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS- Sebagai organisasi profesional IDI diharapkan selalu mengembangkan upaya preventif, memberikan edukasi yang efektif kepada Masyarakat khususnya di Kabupaten Berau.
Demikian disampaikan Bupati Berau, melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Politik Hukum dan Kesra, Warji saat menghadiri Pelantikan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Berau masa bakti 2023-2025 Jumat, (99/11/2024) di Tokyo Ballroom Hotel Bumi Segah, Tanjung Redeb.
Lanjut Warji mengatakan, Ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan terus berkembang, namun pola penyakit juga berubah dulu didominasi penyakit menular, kini bergeser ke penyakit tidak menular dan kompleks.
Pemerintah memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, melalui pembangunan RSUD baru di Jalan Sultan Agung, pengembangan fasilitas kesehatan di berbagai daerah, penerapan layanan kesehatan yang lebih merata hingga ke daerah terpencil. Mengakui bahwa kesehatan adalah kebutuhan dasar, sehingga mendorong semua pihak bekerja dengan hati dan integritas,”katanya
Pengurus IDI Kabupaten Berau dilantik Wakil Ketua IDI Wilayah Kaltim dr. M. Sadik Sahil, sedangkan Ketua IDI Kabupaten Berau, masih dr.Jusram, Sp.PD.
Saat menyampaikan sambutannya, Jusram bahwa IDI (Ikatan Dokter Indonesia) didirikan pada awal 2000-an, dipimpin oleh Dr. Wasisto, setalah itu Jusram menjabat menjadi ketua hingga sekarang.
Lanjut disampaikannya, menyoroti isu-isu kesehatan seperti kematian ibu dan anak yang menjadi perhatian besar untuk diminimalkan melalui kerja sama dengan pemerintah daerah dan DPP IDI.
“Menekankan perlunya kolaborasi antar profesi kesehatan untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah di bidang Kesehatan,”ujar Jusram.
Sejak 2009, IDI Berau rutin mengadakan bakti sosial tahunan ke daerah-daerah terpencil seperti Pulau Derawan dan lainnya.
Program ini melibatkan dokter spesialis untuk mendatangi pasien di kampung-kampung, mengurangi ketergantungan pada layanan rumah sakit.
Pada masa lalu, program ini mendapat dukungan anggaran dari pemerintah daerah, namun sejak 2013 regulasi berubah, sehingga pendanaan lebih banyak berasal dari perusahaan-perusahaan di daerah Berau.
“Komitmen untuk terus memperkuat peran dokter dalam membangun kesehatan masyarakat, sesuai tema “Menguatkan Komitmen Membangun Masa Depan, IDI Berau berupaya menjawab tantangan kesehatan di daerah terpencil dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat,”pangkasnya.
Sementara, dr. M. Sadik Sahil, menekankan Pelantikan pengurus IDI hari ini memiliki arti yang sangat penting. Pengurus yang baru dilantik memiliki tanggung jawab besar untuk memajukan organisasi IDI.
“Berkontribusi dalam pembangunan kesehatan di Kabupaten Berau, dan menjalin sinergi yang baik dengan lembaga medis serta pemerintah daerah,”ujar Sadik.
Diharapkan pengurus baru diharapkan mampu berinovasi dan meningkatkan kompetensi, memperluas akses layanan kesehatan, meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan di wilayah Berau, serta meningkatkan kualitas tenaga medis di daerah. (wnf)