Pemerintah Harus Sedia Kawasan Sentral UMKM Representatif

oleh -363 views
Sutami

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS- Anggota Komisi II DPRD Berau, Sutami, mendorong pemerintah daerah agar menyediakan kawasan sentral yang representatif bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), khususnya untuk sektor kuliner.

“Hal ini dinilai penting untuk menata pedagang kaki lima dan meningkatkan potensi Pendapatan Asli Daerah,” kata Sutami Selasa (24/6/2025) kemarin.

Disebutkan saat ini banyak pedagang berjualan di trotoar karena tidak memiliki tempat yang layak.

Ia menilai kondisi ini perlu disikapi serius oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

“Pemerintah harus bisa menangkap persoalan ini. Banyak masyarakat yang mau berjualan, tapi tidak punya tempat. Akibatnya mereka berjualan di trotoar atau di depan toko, yang akhirnya mengganggu lalu lintas dan pemilik usaha,” ujarnya

Ia mengusulkan agar pemerintah daerah membangun kawasan kuliner seperti lapangan terbuka atau gedung olahraga (GOR) yang dapat dimanfaatkan para pedagang untuk berjualan secara tertib.

Ia mencontohkan konsep dataran kuliner yang diterapkan di Malaysia.“Kalau ada satu kawasan kuliner, pengunjung jadi lebih mudah mencari makanan, ada parkiran, dan tidak menimbulkan kemacetan. Ini juga bisa jadi sumber PAD yang potensial,” ungkapnya.

Sutami menyebut, ide ini bisa direalisasikan melalui kerja sama dengan pihak swasta, termasuk memanfaatkan lahan-lahan kosong milik pengusaha yang tidak digunakan.

Pemerintah juga bisa membeli lahan untuk dijadikan aset daerah dan membangun fasilitas serbaguna seperti gedung serbaguna di setiap kelurahan.

“Gedung serbaguna bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan, termasuk acara pernikahan. Ini mengurangi kegiatan yang menggunakan badan jalan, sekaligus menjadi sumber PAD baru,” ucapnya.

Ia menekankan, kawasan kuliner dan fasilitas UMKM ini harus menjadi bagian dari perencanaan jangka panjang daerah, termasuk yang berkaitan dengan rencana pengembangan sektor pariwisata dan penguatan ekonomi lokal.

“Kita harus serius mendorong ini. Jangan hanya mengandalkan kawasan tepian. Kita masih punya banyak potensi lahan dan anggaran untuk membangun kawasan ekonomi rakyat. Pemda harus bergerak,” pungkasnya.
(adv/dprd25/si)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.