Pengadaan Amrol Sampah Tersendat Anggaran

oleh -1,148 views
Amrol sampah di salah satu titik di Tanjung Redeb. (Dok)

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –

Pengadaan amrol sampah untuk menampung sampah dari masyarakat sebelum dibuang ke TPA masih tersendat anggaran. Karena itu, pada APBD Perubahan tahun ini belum ada pengadaan baru.

Kepala Bidang Kebersihan Pengolahan Sampah dan Penanganan Limbah P3 pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau, Suhardi menegaskan amrol sampah yang disiapkan pemerintah daerah saat ini masih kurang, terutama untuk wilayah Sambaliung.

“Amrol sampah cuma ada dua di Sambaliung, dekat puskesmas sama Limunjan. Yang di Tanjung ada enam. Belum ada pengadaan. Tak ada di ABT,” jelasnya.

Diakui Suhardi, selain amrol yang kurang dari jumlah yang dibutuhkan, masih banyak amrol juga berada dalam kondisi rusak. Untuk menjaga agar sampah tetap ditangani dengan baik, amrol tersebut saat ini hanya bisa diperbaiki.

“Banyak yang rusak. Hanya perbaiki yang ada agar tetap mendukung operasional di lapangan,” terangnya.

Melihat kondisi itu, lanjut Suhardi, diperlukan kontribusi masyarakat untuk membantu pihaknya. Bantuan masyarakat yang tentu diharapkan yakni membuang sampah pada tempatnya dan mulai memilah mana residu sampah dan mana sampah yang bisa mendatangkan keuntungan.

“Kita juga punya Bank Sampah untuk tampung itu. Masyarakat harus mulai pilah dari sekarang. Karena penanganan sampah ini tidak bisa ditangani DLHK sendiri. Tapi ke depan kita harap ada penambahan baru untuk amrol ini,” pintanya.

Ditambahkan Suhardi, sampah yang ditampung dalam amrol sampah tersebut masih dibuang ke TPA Bujangga. Pasalnya, relokasi TPA tersebut belum terjadi. Walaupun lokasi TPA baru sudah ditetapkan pihaknya.

“TPA baru di Jalan Labanan menuju Pegat Bukur itu baru bisa beroperasi 2-3 tahun lagi. Jadi saat ini kita angkut ke TPA Bujangga. Masih tetap operasi TPA-nya itu,” tutupnya. ( Adv/dl/Jo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.