Tertarik dengan Budidaya Maggot dan Kompos? DLHK Siap Berikan Pendampingan

oleh -650 views
Pelatihan budidaya maggot di kelurahan Bugis. (Helda)

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS-

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Berau mulai seminggu lalu mengadakan pelatihan pembuatan kompos dan budidaya maggot dari sampah organik pada 10 Kelurahan di Tanjung Redeb dan sekitarnya. Pelaksanaan telah berjalan pada 3 kelurahan yakni kelurahan Karang Ambon, Gunung Tabur dan Bedungun.

Dari tiga kelurahan cukup mendapatkan respon peserta yang mengikuti pelatihan baik itu maggot atau pun pengolahan kompos.

Disebutkan Irwadi Siregar Pengawas Lingkungan DLHK Berau peserta yang tertarik dan berminat untuk membudidayakan maggot ataupun pengolahan kompos, DLHK siap untuk mendampingi.

“Kita siap pendampingan kepada masyarakat dalam pembudidayaan maggot dan pengolahan kompos,” ungkap Irwadi pada acara pelatihan di Kelurahan Bugis pada Rabu (29/11/2023).

Karena melihat kalau saat ini maggot sudah menjadi sebagai bahan baku kosmetik, dan beberapa bahan lain. Maggot juga memiliki kandungan nutrisi tinggi seperti asam amino, protein, asam lemak dan mineral yang dapat dijadikan solusi bahan pakan alternatif bagi ternak.

Begitupula untuk pengolahan kompos , bahan ini sangat diperlukan di Kabupaten Berau untuk program penghijauan, perkebunan untuk mencapai hasil buah dan tanaman yang berkualitas.

Modal yang dikeluarkan untuk Maggot ataupun pengolahan kompos , sangat mudah dan tidak memerlukan biaya tinggi.

Kedua bahan ini baik maggot maupun kompos di Berau masih sangat dibutuhkan. Untuk maggot dibutuhkan bagi peternak ikan dan pakan burung. Sementara untuk kompos untuk kebutuhan penghijauan, area perkebunan dan tanaman hias. (adv/dl/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.