TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS-
Sudah lama warga di sekitar jalan Mangga 3 tepatnya di ujung dekat Sungai sangat tidak nyaman dengan keberadaan sampah di amrol tesebut. Pasalnya warga yang kerap membuang sampah ke amrol, kerap main lempar sampah dan bahkan tidak memasukkan ke amrol, hanya menaruh di samping amrol. Sehingga berhamburan di sekitar amrol. Belum lagi bau yang menyeruak menebar ke sekitar perumahan kiri dan kanan jalan Mangga 3 ujung tersebut.
Walhasil dari hasil rapat Kamis (30/11/2023) Dinas Kebersihan Lingkungan bersama Lurah Gayam Iskandar, Lurah Karang Ambon Arief Mulyono, ketua RT 3 Gayam Nyami Sulistyawat dan ketua RT 13 Karbon . Hasil keputusan rapat , Amrol Dipindah ke lokasi lain. Di lokasi tersebut tidak ada lagi Amrol.
“Amrol dipindah ke samping lapangan sepak bola Gunung Tabur,” kata Suhardi Kabid Kebersihan , Pengolahan Sampah B3 DLHK Berau.
Ditambahkan, setelah dipindah amrol tersebut, masih ada yang membuang di lokasi Mangga 3 ujung itu. Dan sekarang, warga telah memasang papan larangan agar tidak ada lagi yang membuang di sana.
“Memang soal sampah ini perlu perlu tingkat kesadaran masyarakat, untuk bisa tertib,” kata Suhardi.
Minimnya ketersediaan TPS di sekitar Kelurahan Gayam dan Karang Ambun, mengakibatkan banyaknya warga yang membuang sampah ke lokasi itu. Proses pembuangan sampah itu berlangsung mulai malam hingga pagi, sebelum diangkut oleh petugas.
“Memang bukan cuma warga dua kelurahan itu yang manfaatkan Amrol di Mangga III ujung ini, makannya warga protes. Sehingga tidak ada lagi amrol di situ,” ujarnya.
Pasca keluhan warga itu, kini amrol sudah tak tersedia lagi di lokasi tersebut, sementara untuk lokasi pembuangan sampah warga, akan ditangani pihak ketiga dengan skema iuran bulanan. Iuran itu usulan warga. Jadi segala keputusan itu berangkat dari kebijakan warga,” katanya. (adv/dl/hel)