Bupati Sudah Cerita Ke Menparekraf, Masalah Abrasi di Derawan

oleh -372 views
Bupati Berau bersama Menparekraf Sandiaga Uno di Pulau Derawan. dok

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS- Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meminta bantuan untuk penyelesaian permasalahan abrasi pantai yang terjadi di Kampung Pulau Derawan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno Salahuddin Uno.

“Sudah beberapa kali kami usulkan permasalahan abrasi ini karena bukan menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten. Namun hingga kini kami belum mendapatkan kabar baik lagi,” ungkapnya Jumat (12/7/2024).

Sri menyebut, jika tidak segera ditangani, permasalahan abrasi ini bisa berdampak sangat buruk bagi masyarakat di Pulau Derawan.

Kata dia, tentunya akan mempengaruhi destinasi wisata yang ada serta dapat mengurangi jumlah pengunjung kedepannya.

“Jadi kami sangat membutuhkan support, baik daei pemerintah provinsi maupun pusat,” bebernya.

Ia menambahkan, momen pertemuan dengan Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno ini diharapkan dapat menjadi penyambung lidah untuk dapat segera diselesaikan permasalahan abrasi pantai di Pulau Derawan ini.

“Semoga kita bisa dibantu dan dipermudah dalam menangani abrasi ini,” imbuhnya.

Terpisah, Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan bahwa permasalahan penanganan abrasi pantai Pulau Derawan segera akan koordinasikan dan melakukan langkah-langkah melalui Dinas Pariwisata provinsi Kaltim untuk memastikan abrasi pantai dapat segera tertangani.

“Secepatnya akan kita koordinasikan ke pihak terkait agar dapat tertangani segera,” imbuhnya.

Dirinya menambahkan, permasalahan abrasi ini tidak hanya menimpa Pulau Derawan saja, tapi juga banyak daerah lain di Indonesia mengalami hal serupa.

“Saya akan mendorong pendekatan kepada pariwisata hijau berbasis kualitas dan berkelanjutan. Ini akan kita kedepankan dan segera akan kita tindaklanjuti,” pungkasnya. (adv/pem/si)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.