Reses di Gunung Panjang, Grace Warastuty Serap Aspirasi Warga

oleh -515 views

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Berau, Grace Warastuty Langsa, melakukan reses di dua lokasi, yaitu Jalan Sungai Kuyang, Gang Sinar Pelita, RT 21 Kelurahan Sei Bedungun serta Jalan Perjuangan, Gang Amal Jariyah, RT 12 Kelurahan Gunung Panjang, beberapa waktu lalu.

Dalam kegiatan penjaringan aspirasi tersebut, warga menyampaikan berbagai usulan, di antaranya pembangunan dan perbaikan rumah ibadah, pengadaan lampu penerangan jalan, perbaikan drainase, serta program pelatihan keterampilan untuk ibu rumah tangga.

Perbaikan Rumah Ibadah dan Penerangan Jalan

Grace, yang juga merupakan politisi dari PDIP, mengatakan bahwa warga meminta perhatian terhadap perbaikan rumah ibadah yang membutuhkan pembaruan bangunan fisik.

“Pembangunan gereja membutuhkan kelengkapan berkas administrasi. Jika persyaratan tersebut sudah dipenuhi, saya bersama tim akan memperjuangkannya di DPRD,” ujarnya, Rabu (26/2/2025).

Selain itu, warga juga mengeluhkan kurangnya lampu penerangan jalan di dalam gang, yang berdampak pada keamanan dan kenyamanan lingkungan.

“Terkait penerangan jalan dan drainase yang belum optimal, saya akan berkoordinasi dengan instansi terkait agar segera ditindaklanjuti,” tambahnya.

Perbaikan Jalan dan Drainase

Menanggapi keluhan warga tentang kondisi jalan dan drainase, Grace menyampaikan bahwa saat ini telah dilakukan komunikasi dengan pihak konsultan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan survei lapangan sebelum pelaksanaan proyek perbaikan.

“Nanti akan ditinjau terlebih dahulu oleh tim konsultan untuk memastikan kondisi jalan sebelum dilakukan perbaikan,” jelasnya.

Program Keterampilan untuk Ibu Rumah Tangga

Selain infrastruktur, warga juga mengusulkan program peningkatan keterampilan, seperti menjahit dan tata boga, guna membantu ibu rumah tangga meningkatkan kesejahteraan ekonomi.

“Untuk program keterampilan seperti menjahit atau pelatihan lainnya, ibu-ibu perlu membentuk kelompok terlebih dahulu. Setelah terbentuk, kami akan mengoordinasikan dengan instansi terkait, seperti Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Berau,” tuturnya.

Grace berharap dengan adanya kelompok-kelompok usaha ini, bantuan dari pemerintah bisa lebih mudah direalisasikan.

“Biasanya bantuan dari pemerintah disalurkan melalui kelompok-kelompok usaha. Jika kelompok sudah terbentuk, maka proses pengajuan bantuan dan realisasinya akan lebih mudah,” pungkasnya (Adv/DPRD25/SI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.