Berdayakan Perempuan dan Ekonomi Lokal, PT Berau Coal Raih Dua Penghargaan CSR

oleh -288 views
Penyerahan Penghargaan Platinum (Terbaik 1) dan Gold (Terbaik 2) oleh CFCD kepada perwakilan PT Berau Coal. foto dok

JAKARTA, DIMENSINEWS – PT Berau Coal kembali mencatat prestasi membanggakan dengan meraih dua penghargaan dalam ajang Circular Economy and Sustainability Awards (CESA) 2025 yang diselenggarakan oleh Corporate Forum for Community Development (CFCD), Jumat (18/7/2025), di Gedung Bidakara, Jakarta.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen perusahaan dalam menjalankan praktik ekonomi sirkular yang berkelanjutan dan berdampak langsung pada masyarakat dan lingkungan, termasuk pemberdayaan perempuan.

Ketua Umum CFCD, Thendri Supriatno, menyebut bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari perhatian terhadap peran strategis perempuan dalam pembangunan serta dorongan bagi perusahaan untuk berkontribusi terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Kegiatan ini juga didukung oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA), Kementerian Sosial, serta Kementerian Kebudayaan RI.

Dua penghargaan yang diterima PT Berau Coal yaitu penghargaan Platinum (Terbaik 1) untuk kategori Perempuan Berbakti lewat program penanganan stunting dan pendidikan, serta penghargaan Gold (Terbaik 2) kategori Local Hero atas inisiatif Program Pendampingan Kakao Kulanta di Labanan Makarti,

Penghargaan Platinum diraih melalui program pencegahan dan penanganan stunting yang digagas dan dijalankan oleh Surya Windah Dahlan, karyawan PT Berau Coal yang juga seorang ibu rumah tangga. Program ini dijalankan secara kolaboratif bersama Dinas Kesehatan, DP2KBP3A, Puskesmas, PKK, dan kader Posyandu, serta berfokus pada intervensi menyeluruh dari edukasi kesehatan hingga pemberian makanan tambahan bagi balita terindikasi stunting.

Indah dinilai berhasil tidak hanya menjalankan program secara teknis, namun juga memimpin perubahan sosial dengan menempatkan perempuan sebagai agen utama dalam upaya menurunkan angka stunting di kampung lingkar tambang.

Ketua Panitia Pengarah, Prof. Dr. Hardinsyah, MS, menegaskan bahwa penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan terhadap perempuan yang mampu berkontribusi dalam sektor pangan, kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga kesejahteraan sosial.

Sementara itu, penghargaan Gold diraih melalui Program Kulanta, sebuah inisiatif pemberdayaan perempuan dan ibu rumah tangga dalam mengolah biji kakao lokal menjadi produk cokelat bernilai tinggi. Program ini dikembangkan di Kampung Labanan Makarti dan telah berhasil menerapkan prinsip ekonomi sirkular, dari pengolahan biji kakao hingga pemasaran berbasis digital.

Sosok di balik suksesnya Kulanta adalah Dea Nurwana Sholihin, yang menjadi penggerak Rumah Cokelat Kulanta. Dea tak hanya memimpin produksi, tapi juga aktif mempromosikan inovasi dan semangat pemberdayaan perempuan di komunitasnya.

Community Base Development Manager PT Berau Coal, Reza Hermawan, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini dan menegaskan bahwa penghargaan tersebut adalah hasil nyata dari prinsip keberlanjutan yang dijalankan perusahaan.

“Bagi kami, keberlanjutan bukan hanya slogan, tapi prinsip kerja yang diterapkan melalui aksi nyata seperti program stunting dan pemberdayaan ekonomi melalui Kulanta. Semua inisiatif ini berangkat dari partisipasi masyarakat di akar rumput dan kolaborasi lintas sektor,” ujarnya.

Reza berharap pencapaian ini bisa menjadi inspirasi bagi pemangku kepentingan lainnya untuk ikut bersinergi dalam mendorong perubahan positif di daerah.

“Kami ingin keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan PT Berau Coal, tapi juga menjadi motivasi bagi sektor swasta lain, pemerintah, dan masyarakat luas, bahwa perubahan besar bisa dimulai dari wilayah-wilayah yang sebelumnya kurang mendapat perhatian,” pungkasnya.

(adv/bc25/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.