![](https://dimensinews.id/wp-content/uploads/2025/09/IMG-20250830-WA0161.jpg")
TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS — Gubernur Kalimantan Timur Rudi Mas’ud menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat dalam mendorong pembangunan berkelanjutan. Pesan itu ia sampaikan saat kunjungan kerja di Kabupaten Berau, Minggu (7/9/2025), yang dipusatkan di Ballroom Hotel SM Tower, Tanjung Redeb.
Dalam arahannya, Rudi menyoroti pemanfaatan lahan pasca tambang agar tetap memberi manfaat bagi masyarakat. Lubang bekas tambang atau void, menurutnya, dapat dioptimalkan untuk perikanan, pertanian, perkebunan, hingga penyediaan air baku. “Void bisa dimanfaatkan untuk sektor perikanan, sumber air, bahkan kebutuhan air minum. Ini harus menjadi solusi nyata bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya diversifikasi ekonomi agar Kaltim tidak bergantung pada sektor tambang. “Saya berharap pertanian, perkebunan, peternakan, hingga UMKM dapat terus didorong. Semua ini butuh sinergi yang kuat,” tegasnya.
Apresiasi atas dukungan pemerintah provinsi disampaikan Wakil Bupati Berau, Gamalis. Menurutnya, bantuan yang diberikan sangat bermanfaat, terutama bagi sektor pariwisata, ekonomi kreatif, UMKM, serta pertanian dan perikanan. “Kami berharap sinergitas ini terus terjalin. Hal ini sejalan dengan arah pembangunan Kaltim menuju Generasi Emas,” katanya.
Direktur PT Berau Coal, Sandy Indrawan, turut menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan daerah. Ia menyebut berbagai kontribusi telah dilakukan melalui program CSR dan Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga infrastruktur. “Kunjungan ini menjadi kehormatan bagi kami untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Kaltim juga menyerahkan bantuan berupa program pengembangan kakao, mesin pengolahan cokelat, satu unit motor sampah, serta 10 rumah layak huni bagi masyarakat komunitas adat terpencil.
Kunjungan kerja ini sekaligus menjadi momentum penting bagi Berau dalam menapaki transformasi ekonomi pasca tambang menuju pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
(ton/esf)
