Berau Punya Peta Jalan: Enam Kebijakan Kunci Dorong Ekonomi Kreatif Menuju Kota Kreatif

oleh -122 views
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Ilyas Nasir, mewakili Bupati Berau dalam pembukaan Rakor Ekraf, Selasa (28/10/2025) . foto dok Disbudpar Berau

TANJUNG REDEB,DIMENSINEWS – Pemerintah Kabupaten Berau memperkuat komitmennya dalam mengembangkan ekonomi kreatif (Ekraf) sebagai sektor strategis. Hal ini ditandai dengan pembukaan Rapat Koordinasi (Rakor) Ekraf bertajuk “Menuju Kota Kreatif” yang digelar pagi ini di Hotel Grand Parama, Tanjung Redeb.

Rakor tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Berau, Ilyas Nasir, yang mewakili Bupati Berau, Hj. Sri Juniarsih Mas.

Penegasan Bupati: 6 Subsektor & 6 Kebijakan Utama

Dalam sambutan yang dibacakan, Bupati Sri Juniarsih Mas menegaskan bahwa pembangunan Ekraf di Berau memiliki landasan kebijakan yang kuat, yakni melalui Talanpekda (Peta Jalan Pengembangan Ekonomi Kreatif Kabupaten Berau) 2024-2028.

Peta jalan tersebut memprioritaskan pengembangan 6 Subsektor yang terdiri dari 3 subsektor unggulan dan 3 subsektor potensial. Untuk mendukung pengembangan 6 subsektor ini, Bupati menetapkan Enam Kebijakan Kunci yang harus diimplementasikan:

Pemberdayaan Pelaku Ekraf (Peningkatan SDM).

Peningkatan Pembiayaan bagi Usaha Ekraf.

Pemasaran dan Promosi.

Penyediaan Infrastruktur.

Pengembangan Standar Sertifikasi.

Peningkatan Perlindungan dan Pemanfaatan Kekayaan Intelektual.

Sinergi Lintas Stakeholder adalah Kunci

Kepala Bidang Usaha Jasa Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disbudpar, Noorjatiah, dalam laporannya menjelaskan bahwa Kabupaten Berau memiliki potensi besar di berbagai subsektor Ekraf, seperti:Kuliner, Kriya, Seni Pertunjukan, Musik, Film, Aplikasi Digital.

“Pembangunan ekonomi kreatif adalah sektor strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan. Namun, potensi ini masih memerlukan penguatan koordinasi lintas pemangku kepentingan (stakeholder),” jelas Noorjatiah.

Oleh karena itu, Rakor ini dilaksanakan sebagai upaya fundamental untuk membangun sinergi, menyatukan visi, dan merumuskan langkah strategis menuju ekosistem Ekraf yang inovatif, inklusif, dan berdaya saing di Berau.

Rakor Ekraf yang berlangsung satu hari penuh ini diikuti oleh sekitar 50 peserta dari OPD terkait, Komite Ekraf, komunitas kreatif, akademisi, pelaku seni, pengusaha kuliner, hingga investor, dengan tujuan akhir terwujudnya sinergi antar pemangku kepentingan dan terbentuknya kesepakatan arah kebijakan program Ekraf daerah.

(adv/pem25*/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.