Dhea Rasa: Kisah Manis Darmawati Meramu Ribuan Rasa dari Dapur Sambaliung

oleh -107 views
Darmawati owner rumah produksi Dhea Rasa

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Bagi para penikmat camilan dan pemburu oleh-oleh khas Berau, nama ‘Dhea Rasa’ tentu tak asing lagi. Bukan sekadar merek, Dhea Rasa adalah kisah manis tentang ketekunan seorang ibu rumah tangga, Darmawati, yang berhasil meramu bisnis UMKM kuliner sejak 2011.

Berawal dari dapur sederhana, Dhea Rasa kini menjelma menjadi brand yang memproduksi aneka penganan, mulai dari stik bawang, kacang cokelat, kacang Kentucky, hingga inovasi lokal seperti sambal, Kalampuri crispy dan kue cincin dan angka delapan. Rumah produksinya pun kini berdiri kokoh di Jalan Bukit Berbunga, Sambaliung.

Mengolah rasa selama belasan tahun, Darmawati mendedikasikan betul namanya pada kualitas. Tak heran, produk-produknya telah lama mengantongi sertifikat Halal dan BPOM, menjadikannya pilihan favorit konsumen.

Filosofi Rasa dari Nama Anak
Ditemui saat memamerkan produknya di Festival Kuliner Pangan Lokal di halaman parkir Lapangan Batiwakkal, jalan Murjani 1 Tanjung Redeb, Darmawati mengungkap filosofi di balik nama brand miliknya.

“Nama ‘Dhea Rasa’ diambil dari nama anak pertama saya, Dhea. Kemudian kata ‘Rasa’ itu karena ketika awal membangun usaha, saya berkeinginan melahirkan banyak varian rasa kue dan produk yang ditawarkan kepada konsumen,” tutur wanita langsing ini.

Keinginan ‘punya banyak varian rasa’ itu pun terwujud. Darmawati menjelaskan, kunci untuk mempertahankan loyalitas konsumen di tengah gempuran brand baru adalah konsistensi kualitas rasa.

Kualitas tersebutlah yang membawa Dhea Rasa menembus pasar modern. Produknya kini mudah ditemukan di berbagai swalayan besar hingga menjadi salah satu primadona di Bandara Kalimarau, meskipun sebagian konsumen masih memilih membeli langsung ke rumah produksinya.

Energi Berbagi dan Adaptasi
Belasan tahun berkecimpung di dunia UMKM membuat Darmawati tak hanya sukses sebagai produsen, tetapi juga sebagai motivator. Ia kerap diundang untuk menjadi pembicara, berbagi semangat kepada para pelaku UMKM pemula.
“Intinya, berikan semangat dan inovasi yang bisa menarik pembeli,” katanya lugas.

Produk Dhea Rasa, juga menjadi oleh oleh Turis Mancanegara. foto ist

Darmawati bercerita, ia sesekali diajak studi ke luar daerah untuk melihat perkembangan UMKM. Dari pengalaman itu, ia mengambil pelajaran penting. “Di luar sana banyak yang meniru perkembangan UMKM, tetapi itu tadi, harus tetap mempertahankan kualitas dan rasa,” tegasnya.

Untuk mendukung kelangsungan usahanya, Darmawati kini didukung oleh empat orang pekerja, termasuk anak-anaknya. Keaktifannya membuat Dhea Rasa selalu menjadi salah satu stand yang dimintai oleh panitia, baik dari pihak swasta maupun Pemkab Berau, untuk menyemarakkan berbagai expo dan festival. Bahkan, produk Dhea Rasa sering menjadi wakil kuliner Berau yang dipajang di stand instansi saat mengikuti expo di luar daerah.

Pada intinya, Darmawati tetap memegang teguh satu filosofi sederhana di tengah ramainya persaingan. Ia fokus mempertahankan kualitas.
“Jika terus mempertahankan kualitas, kita tidak akan tergerus,” tutupnya, memberikan suntikan semangat bagi para pengusaha pemula Berau.

(adv/kom25/hel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.