Birang Minta Bantuan Listrik dan Air Bersih ke PT Berau Coal

GUNUNG TABUR.DIMENSINEWS –

Kampung Birang di Kecamatan Gunung Tabur, mengharapkan bantuan jaringan listrik khususnya di RT 3 dan 5 serta air bersih. Hal ini diungkapkan Kepala Kampung Birang Samsuri dan ketua RT 3 Rizal kepada dimensinews.id Sabtu (27/5/2023) lalu.

Sebelumnya secara tertulis ketua RT 3 Rizal dengan sepengetahuan Kepala Kampung melayangkan surat pada 16 Mei lalu , yang isinya permohonan bantuan jaringan listrik  kepada PT Berau Coal, perusahaan tambang batu bara yang juga beroperasi di wilayah Birang.

Samsuri mengungkapkan bahwa permintaan bantuan ini, masih dalam batas kewajaran. “Bukan kami tidak bersyukur, karena sebelumnya juga pernah dibantu, tapi ini soal kewajaran,” katanya.

Di tambahkan Rizal, memang di RT nya sudah pernah dibantu oleh PT Berau Coal penerangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), namun karena keterbatasan saat ini penduduk di RT nya juga membutuhkan jaringan listrik.

“ Listrik ini kan jangka panjang, kalau selama ini adanya  PLTS , kekuatannya berbeda, “ tambah Kakam Samsuri.

Samsuri menyebutkan kalau perusahaan Berau Coal menguras kekayaan di wilayah Berau ini luar biasa. Wajar kalau daerah di sekitarnya seperti kampung Birang dibantu.

Dipaparkan kalau kampung Birang memiliki 700 kepala keluarga (KK) dengan jumlah kurang lebih 1.000 penduduk, terdiri dari RT 1,2,3,4 dan 5.

Saat ini RT yang sudah dialiri listrik yakni RT 1,2 dan RT 4. Sedangkan yang belum dialiri listrik adalah RT 3 dan RT 5 kedua RT yang belum ada jaringan listrik ini menggunakan PLTS.

Sedangkan untuk kebutuhan air, seluruh masyarakat di Birang menikmati air dari pengolahan WTP (Water Treatment Plant) yang pengelolaanya oleh Koperasi. WTP ini juga merupakan bantuan PT Berau Coal.

“Kami menginginkan hidup bersih dan sehat, sehingganya perlu air bersih yang standar, “ katanya.

Samsuri juga bercerita kalau dulu tiap tahun ada sinkronisasi program oleh PT Berau Coal kepada Kampung Birang. Ada pengobatan gratis, beasiswa anak SD, bantuan PAUD, saat ini sudah tidak ada lagi.

Harapan Samsuri , yang benar-benar dibutuhkan masyarakat dapat dipenuhi untuk masyarakat Kampung Birang. (hel)