Pembangunan RTH Bukit Maritam Dipastikan Berjalan Lancar

TANJUNG REDEB.DIMENSINEWS –

Pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) yang terletak di Bukit Maritam, Kecamatan Tanjung Redeb, dipastikan berjalan aman. Pasalnya berbagai kendala yang diatasi terutama masalah lahan sudah diatasi dengan baik.

Terkait hal itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan RTH pada DLHK Berau, Suhardi mengaku pembangunan RTH tahun ini, tidak terlepas dari masalah lahan. Namun, pihaknya sudah berupaya maksimal untuk menyelesaikan permasalahan itu.

“Contoh di Gunung Maritam itu kan kemarin ada masalah juga. Diklaim orang. Masalahnya di Hak Guna Bangunan (HGB) atau apa. Tapi kita masih selidiki. Kita bukan cari kesalahan. Cari kebenaran yang mana sih. Dan sudah beres semuanya,” jelasnya.

Diakui Suhardi, penyelesaian masalah lahan itu sebenarnya menjadi kewenangan BPKAD Berau. Pihaknya hanya merupakan penerima dan pengguna lahan pemerintah daerah untuk pembangunan RTH tersebut. Namun, koordinasi telah dibangun bersama BPKAD untuk menangani masalah.

“Yang jelas pekerjaan kita sudah jalan. Nanti kalau ada permasalahan lagi nanti diurus,” tegasnya.

Untuk diketahui, pembangunan RTH di Berau pada tahun 2023 ini, sedang dilaksanakan secara serentak pada empat titik antara lain di Jalan Perjuangan, Eks PDAM Bukit Maritam, Jalan Murjani III Korpri 1612, dan Jalan Murjani III Korpri 1250.

Untuk menuntaskan proyek pembangunan semua RTH itu, alokasi Dana Bagi Hasil Dana Reboisasi (DBH DR) yang disediakan KLHK RI sejumlah Rp 17 miliar lebih. Anggaran itu sedianya akan dimaksimalkan tahun ini.

“RTH ini akan berbeda dengan taman seperti Taman Cendana dan Sanggam. Ia tidak dipagari. Dan akan dituntaskan tahun ini,” imbuhnya.

Tujuan pembangunan RTH pada empat lokasi itu, lanjut Suhardi, selain untuk menambah RTH di Berau, kawasan hijau itu juga akan dijadikan sebagai ruang bermain dan belajar yang ramah bagi anak-anak.

“RTH ini untuk edukasi anak-anak. Ada fasilitas bermain, ruang baca anak, tempat upacara, teater, dan sebagainya. Nanti semuanya seperti itu walaupun desainnya beda-beda,” bebernya.

Berbeda dari taman, RTH akan lebih banyak ditanami pohon. Pohon-pohon yang akan ditanam di dalam kawasan RTH tersebut juga merupakan pohon-pohon yang unik dan khas.

“Ada banyak pohon nanti. Pohon itu juga unik dan mungkin tidak ada di sini. Tapi intinya semuanya hijau,” tutupnya. (Adv/dl/jo)