Frans Lewi Dukung Jam Malam Pelajar, Cegah Pergaulan Bebas Sejak Dini

TANJUNG REDEB, DIMENSINEWS – Sekretaris Komisi II DPRD Berau, Frans Lewi, mendukung penuh rencana penerapan jam malam bagi pelajar di Kabupaten Berau, yang dirancang berlaku mulai pukul 21.00 Wita hingga 04.00 Wita. Kebijakan ini dinilainya sebagai langkah strategis untuk mencegah pergaulan bebas dan potensi penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda.

“Kami sangat mendukung wacana ini. Banyak anak-anak yang masih berkeliaran di luar rumah pada malam hari tanpa pengawasan. Ini bisa berdampak negatif jika dibiarkan,” ujar Frans saat ditemui di Tanjung Redeb, Selasa (3/6/2025).

Frans menilai kebijakan tersebut perlu diperkuat secara nasional agar tidak hanya menjadi sekadar imbauan. Ia bahkan mendorong agar kebijakan ini dapat dituangkan dalam bentuk Peraturan Presiden (Perpres) sebagai landasan hukum yang seragam di seluruh Indonesia.

“Kalau bisa ini menjadi Perpres, agar lebih kuat pelaksanaannya. Kami di DPRD siap mendukung jika ini ditetapkan demi kepentingan masa depan anak-anak kita,” tegasnya.

Ia pun mengapresiasi respons cepat Bupati Berau yang menyambut baik wacana pembatasan aktivitas malam bagi anak-anak, termasuk pelajar yang sering terlihat nongkrong di kawasan tepian.

“Kami melihat ada itikad baik dari kepala daerah untuk menyelesaikan persoalan ini. Tinggal menunggu regulasi yang lebih kuat agar bisa segera diimplementasikan,” ungkapnya.

Selain menunggu regulasi dari pemerintah pusat, Frans juga meminta Dinas Pendidikan untuk mulai melakukan langkah preventif dengan menyosialisasikan wacana ini kepada sekolah dan orang tua.

“Tujuan utama kita adalah menjaga anak-anak tetap fokus pada pendidikan, memiliki waktu istirahat yang cukup, dan terhindar dari aktivitas malam yang berisiko. Pemerintah daerah harus mulai bergerak, sambil menunggu kebijakan pusat,” pungkasnya.